Rancangan orang rajin semata mendatangkan kelimpahan, tetapi setiap orang yang tergesa-gesa hanya akan mengalami kekurangan. (Amsal 21:5)
Ayat hari ini mengatakan rencana orang rajin mendatangkan kelimpahan atau kesejahteraan. Mengapa? Karena dia akan berjuang dan bekerja keras mewujudkan rencananya dan bukan sekadar melamun atau menunggu- nunggu sesuatu terjadi secara otomatis atau tiba-tiba. Iman orang rajin tidak membuatnya pasif atau diam pasrah, tetapi aktif membuka diri dan menyambut pekerjaan Tuhan. Dia saban hari mendoakan apa yang dikerjakannya dan mengerjakan apa yang didoakannya. Sebab itu Tuhan membuatnya selalu berhasil.
Bukan berarti orang rajin itu manusia sempurna yang tidak pernah gagal. Mungkin satu-dua kali atau bahkan berkali-kali dia gagal, tetapi kerajinannya membuat dia tidak pernah menyerah atau apatis. Mungkin sesekali dia melakukan kesalahan, tetapi kerajinannya mendorong dia mengkoreksi jalannya. Mungkin perencanaannya tidak sempurna, tetapi karena dia rajin mengevaluasi dan memeriksanya, rencana itu semakin baik dan menghasilkan. Dan satu hal yang tidak boleh dilupakan: Tuhan suka membantu orang rajin dan enggan menolong orang malas.
Doa:
Ya Allah, berkatilah kami anak-anakMu. Doronglah kami agar tekun bekerja dan belajar. Ajarlah kami agar tidak jemu-jemu berbuat baik dan memperbaiki kualitas kehidupan kami. Ya Tuhan, berkatilah rencana- rencana hidup kami, koreksi dan sempurnakanlah. Nyatakanlah juga rencana dan kehendak Tuhan dalam hidup kami, sebab kami percaya Engkau lebih tahu apa yang baik bagi kami. Dalam Yesus. AMIN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar